Gunung Salak, dan Sukhoi

Sukhoi Super Jet 100

Mungkin Gunung Salak akhir-akhir ini santer diberitakan oleh media massa. Pasalnya, beberapa hari yang lalu pesawat Sukhoi Super Jet-100 (SSJ-100) jatuh dikawasan gunung tersebut.

Pesawat yang tiba ke Lanud Halim Perdanakusuma pada Selasa (8/5) pukul 16:00 WIB yang membawa misi ke Indonesia untuk melakukan demo penerbangan dan dijadwalkan akan kembali ke Rusia pada pada Kamis (10/5).

Lalu, pada Rabu (9/5), pesawat super jet 100 yang membawa penumpang 46 orang berangkat dari Lanud Halim Perdanakusuma pukul 14:00 dan saat melintasi Gunung salak, pesawat tersebut kehilangan kontak.

Menurut beberapa informasi, Gunung Salak tidak hanya kali ini menjadi tempat jatuhnya pesawat.

Di tahun 2004 saja terjadi dua kali kecelakaan, yaitu pesawat paralayang Red Baron GT 500 milik Lido Aero Sport, dan Pesawat Cessna 185 Skywagon.

Selanjutnya di tahun 2009, tiga orang tewas setelah kecelakaan terjadi pada pesawat latih Donner milik Pusat Pelatihan penerbangan Curug yang jatuh disekitar gunung tersebut.

Dan kali ini dipertengahan 2012, pesawat SSJ-100 bernasib sama dengan pesawat-pesawat sebelumnya .

Gunung Salak

Gunung Salak itu sendiri merupakan sebuah gunung berapi yang terletak d pulau Jawa, tepatnya diwilayah Kabupaten Sukabumi dan Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Gunung yang memiliki beberapa puncak ini tinggi puncaknya 2.200 dan selalu diselimuti awan kabut tebal.

Jatuhnya pesawat Sukhoi Super Jet-100 itu menurut para ahli ada 3 faktor yang menyababkan pesawat buatan rusia tersebut jatuh di gunung salak, yaitu faktor cuaca, faktor kesalahan manusia (human error), dan faktor kelaiakan pesawat itu sendiri.

 

Semoga kejadian hal serupa tidak terjadi lagi dikemudian hari, dan saya turut berduka cita terhadap korban dari kecelakaan Sukhoi di Gunung Salak, semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan. Aamiin